BandungAktual.com -- Jalan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas) bisa mengatasi kemacetan yang biasa terjadi di kawasan Nagreg, Limbangan, Malangbong, Pamoyanan, Ciawi, hingga Ciamis saat mudik lebaran ataupun hari libur.
Karenanya, pemerintah dituntut segera membangun Jalan Tol Cigatas untuk mengurai kemacetan di jalur selatan Jawa Barat tersebut, terutama saat musim mudik Lebaran.
Keberadaan jalan bebas hambatan tersebut dinilai menjadi satu-satunya solusi untuk mengatasi kemacetan yang diakibatkan dominasi kendaraan pribadi ini.
Menurut Anggota DPRD Jabar, Yod Mintaraga, kemacetan di Nagreg, Limbangan, Malangbong, hingga Ciamis semakin parah dalam setiap tahun. Hal ini membuktikan perlunya tambahan jaringan infrastruktur untuk menampung kendaraan di jalur selatan tersebut.
"Ciawi-Bandung kok bisa delapan jam. Ciawi-Malangbong biasa 30 menit, sekarang 2,5 jam. Dibanding tahun lalu, ini lebih buruk," kata Yod seperti dilansir website resmi DPRD Jabar, Minggu (10/7/2016).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat diminta lebih aktif mendorong pemerintah pusat agar segera membangun Tol Cigatas.
Jika pemerintah memiliki komitmen yang kuat, lanjut Yod, pembangunan jalan tol tersebut akan segera terwujud.
"Tidak bisa ditawar lagi, kajiannya harus segera tuntas. Tinggal nanti dimasukan ke dalam program jalan tol nasional. 2019 bisa selesai," katanya.
Pemprov Jabar menargetkan studi kelayakan (feasibility study) proyek pembangunan Jalan Tol Cigatas sepanjang 70 kilometer bisa selesai pada Juni 2016.
Rencana pembangunan Jalan Tol Cigatas bahkan tak hanya disambungkan hingga Ciamis, Banjar, dan Pangandaran, tapinjuga diproyeksikan tersambung dengan jaringan Jalan Tol di daerah Cilacap, Jawa Tengah, hingga ke Yogyakarta.*
Menurut Anggota DPRD Jabar, Yod Mintaraga, kemacetan di Nagreg, Limbangan, Malangbong, hingga Ciamis semakin parah dalam setiap tahun. Hal ini membuktikan perlunya tambahan jaringan infrastruktur untuk menampung kendaraan di jalur selatan tersebut.
"Ciawi-Bandung kok bisa delapan jam. Ciawi-Malangbong biasa 30 menit, sekarang 2,5 jam. Dibanding tahun lalu, ini lebih buruk," kata Yod seperti dilansir website resmi DPRD Jabar, Minggu (10/7/2016).
Pemerintah Provinsi Jawa Barat diminta lebih aktif mendorong pemerintah pusat agar segera membangun Tol Cigatas.
Jika pemerintah memiliki komitmen yang kuat, lanjut Yod, pembangunan jalan tol tersebut akan segera terwujud.
"Tidak bisa ditawar lagi, kajiannya harus segera tuntas. Tinggal nanti dimasukan ke dalam program jalan tol nasional. 2019 bisa selesai," katanya.
Pemprov Jabar menargetkan studi kelayakan (feasibility study) proyek pembangunan Jalan Tol Cigatas sepanjang 70 kilometer bisa selesai pada Juni 2016.
Rencana pembangunan Jalan Tol Cigatas bahkan tak hanya disambungkan hingga Ciamis, Banjar, dan Pangandaran, tapinjuga diproyeksikan tersambung dengan jaringan Jalan Tol di daerah Cilacap, Jawa Tengah, hingga ke Yogyakarta.*
Post a Comment
Post a Comment