Menurut rilis panitia, Aksi 1212 berupa Shalat Subuh berjamaah di Masjid Pusdai Jabar dan apel Pesantren Perekat NKRI di lapangan Gasibu itu diperkirakan diikuti ratusan ribu kaum Muslim Bandung Raya.
Kepastian kehadiran Kapolri dan Panglima TNI dalam Aksi 1212 dikemukakan Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, melalui keterangan tertulisnya, Minggu (11/12/2016).
Menurutnya, kedua jenderal bintang empat itu bakal hadir sebagai tamu undangan. “Besok (Senin) Kapolri dan Panglima TNI akan mengikuti tausiah di Lapangan Gasibu,” kata Yusri dikutip Pikiran Rakyat.
Yusri mengungkapkan, pihaknya tidak mempersiapkan pengamanan khusus dalam kedatangan kedua petinggi kepolisian dan TNI tersebut.
Namun, sebanyak dua ribu personel Polri dan TNI melakukan akan melakukan pengamanan kegiatan yang akan diawali Shalat Subuh berjemaah di Masjid Pusdai Bandung.
"Rencananya sekitar 50 ribu umat Islam akan hadir dalam kegiatan Harlah Daarut Tauhid itu,” tandasnya.
Aksi 1212 juga bagian dari aksi doa bersama sebelumnya, Aksi 212, yang digelar Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI). Menurut GNPF-MUI, Aksi 1212 berupa Shalat Subuh berjamaah di masjid juga dilakukan serentak di seluruh Indonesia.
Dikutip Republika, Aksi 1212 ini dilakukan dalam rangka menjaga spirit 212. GNPF MUI mengajak seluruh umat Islam Indonesia untuk ikut dalam Gerakan Subuh Berjamaah yang dilakukan tersebar di seluruh nusantara.
Tidak kurang dari 70 titik yang sudah menyertakan list penyelenggaraan subuh berjamaah di daerah masing-masing. Yang dikelola oleh GNPF sendiri terpusat di Bandung, yakni di Masjid Pudai Jabar Jln Diponegoro Kota Bandung.*
Post a Comment
Post a Comment