BandungAktual.com -- Sopir Angkutan Kota (angkot) trayek Cicadas-Cibiru-Panyileukan Kota bandung berencana melakukan aksi demo besa-besaran di Depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (9/3/2017).
Pihak Polrestabes Bandung menyatakan siap melakukan pengawalan. "Intinya kami siap untuk mengamankan dan mengawal," ujar Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Hendro Pandowo, Selasa (7/3).
Menurut Hendro, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kapolda, Karoops, Dirintel, dan seluruh jajaranya untuk memastikan berapa personel yang nantinya akan disiagakan.
Diberitakan Antara, rencana aksi demo itu terungkap dari selebaran Koperasi Angkutan Bandung Tertib Baru (Kobanter Baru) yang ditujukan kepada para pengusaha dan anggota pengemudi Angkot trayek Cicadas-Cibiru-Panyileukan.
Selebaran itu berisi ajakan demo besar-besaran sekaligus mogok pada Kamis 9 Maret 2017 mulai pukul 00.00 WIB hingga Jumat pukul 00.00 WIB.
Menurut Hendro, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Kapolda, Karoops, Dirintel, dan seluruh jajaranya untuk memastikan berapa personel yang nantinya akan disiagakan.
Diberitakan Antara, rencana aksi demo itu terungkap dari selebaran Koperasi Angkutan Bandung Tertib Baru (Kobanter Baru) yang ditujukan kepada para pengusaha dan anggota pengemudi Angkot trayek Cicadas-Cibiru-Panyileukan.
Selebaran itu berisi ajakan demo besar-besaran sekaligus mogok pada Kamis 9 Maret 2017 mulai pukul 00.00 WIB hingga Jumat pukul 00.00 WIB.
Menurut Ketua Kobanter Baru, Dadang Hamdani, tujuan aksi tersebut yaitu mendesak perusahaan taksi berbasis online untuk melengkapi persyaratan seperti yang tercantum dalam Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) nomor 32 tahun 2016 soal penyelanggaraan angkutan umum yang tidak dalam trayek dengan jenis angkutan sewa.
“Aksi Unras (unjuk rasa) ini gabungan dari Kobanter, Kobutri, Kopamas, taksi konvensional dan angkutan kota jalur Kabupaten Bandung ikut bergabung,” kata Dadang kepada PRFM, Senin (6/3/2017).
Dadang menambahkan, aksi unras ini diperkirakan diikuti oleh 10.000 massa perwakilan dari masing-masing perusahaan angkutan umum se-Bandung Raya.*
“Aksi Unras (unjuk rasa) ini gabungan dari Kobanter, Kobutri, Kopamas, taksi konvensional dan angkutan kota jalur Kabupaten Bandung ikut bergabung,” kata Dadang kepada PRFM, Senin (6/3/2017).
Dadang menambahkan, aksi unras ini diperkirakan diikuti oleh 10.000 massa perwakilan dari masing-masing perusahaan angkutan umum se-Bandung Raya.*
Post a Comment
Post a Comment