BandungAktual.com -- Puluhan orang yang diduga oknum bobotoh (suporter Persib Bandung) menyerang kampus Universitas Islam Bandung (Unisba), Rabu (12/7/2017) malam.
Menurut Agi yang saat kejadian tengah mengambil tas di kampus, ada sekitar 100 orang yang datang dengan menggunakan kendaraan bermotor dan langsung melakukan penyerangan dadakan.
"Tiba-tiba mereka menyerang orang-orang yang sedang ngobrol dalam kampus, korban dipukul, dilempar batu kecil juga. Bahkan ada seorang perempuan yang sedang makan nasi goreng depan kampus mengalami luka lebam di pelipis mata karena pukulan helm," kata Agi kepada Radio PRFM 107.5 FM, Rabu (12/7/2017) malam.
Diduga, penyerangan berawal dari gesekan antar suporter di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) saat Persib bertanding melawan Persela Lamongan.
"Semalem tuh katanya efek nonton Persib," kata kepala keamanan Unisba, Rudi Bustaman, kepada detik.com.
Dikatakannya, penyerangan terjadi sekitar pukul 22.45 WIB. Dikatakannya, puluhan orang yang terlihat marah langsung merangsek ke dalam area kampus. Massa sempat saling dorong dengan pihak kemanan kampus.
Di dalam kampus ada sejumlah mahasiswa Unisba yang sedang mengerjakan tugas dan berkegiatan. Melihat adanya serangan, sejumlah mahasiswa berusaha melakukan perlawanan dan terjadilah sedikit keributan.
Pihak keamanan kampus dan mahasiswa berhasil memukul mundur para penyerang.
Tidak ada kerusakan dari fasilitas kampus akibat penyerangan tersebut. Motor-motor mahasiswa yang terparkir tidak ada yang dirusak oleh para penyerang.
Di dalam kampus ada sejumlah mahasiswa Unisba yang sedang mengerjakan tugas dan berkegiatan. Melihat adanya serangan, sejumlah mahasiswa berusaha melakukan perlawanan dan terjadilah sedikit keributan.
Pihak keamanan kampus dan mahasiswa berhasil memukul mundur para penyerang.
Tidak ada kerusakan dari fasilitas kampus akibat penyerangan tersebut. Motor-motor mahasiswa yang terparkir tidak ada yang dirusak oleh para penyerang.
Menurut keterangan saksi mata, Agi, ratusan orang yang melakukan penyerangan tersebut adalah oknum bobotoh karena menggunakan atribut Persib.
Menurut Agi yang saat kejadian tengah mengambil tas di kampus, ada sekitar 100 orang yang datang dengan menggunakan kendaraan bermotor dan langsung melakukan penyerangan dadakan.
"Tiba-tiba mereka menyerang orang-orang yang sedang ngobrol dalam kampus, korban dipukul, dilempar batu kecil juga. Bahkan ada seorang perempuan yang sedang makan nasi goreng depan kampus mengalami luka lebam di pelipis mata karena pukulan helm," kata Agi kepada Radio PRFM 107.5 FM, Rabu (12/7/2017) malam.
Humas Unisba, Muhammad Fuady, menyatakan suasana kampus Unisba dalam keadaan kondusif usai aksi penyerangan.
“Alhamdulillah suasana kini kondusif. Suasana aktivitas di kampus pun berjalan seperti biasa,” katanya, Kamis (13/7/2017).
Pihak Unisba sendiri belum bisa memastikan motif apa yang sebenarnya di balik serangan yang terjadi tadi malam.
Menurutnya, kepolisian sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti termasuk beberapa unit kendaraan roda dua yang ditinggalkan di lokasi kejadian.*
“Alhamdulillah suasana kini kondusif. Suasana aktivitas di kampus pun berjalan seperti biasa,” katanya, Kamis (13/7/2017).
Pihak Unisba sendiri belum bisa memastikan motif apa yang sebenarnya di balik serangan yang terjadi tadi malam.
Menurutnya, kepolisian sudah mengumpulkan sejumlah barang bukti termasuk beberapa unit kendaraan roda dua yang ditinggalkan di lokasi kejadian.*
Post a Comment
Post a Comment