BandungAktual.com -- Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman alias Djanur meminta maaf kepada suporter Persib (Bobotoh) setelah Maung Bandung diimbangi Persela Lamongan 1-1 pada pertandingan Liga 1 di Stadion GBLA, Rabu, 12 Juli 2017.
Sebagaimana bobotoh yang meneriakkan #DjanurOut, Djanur juga mengaku dirinya merasa kecewa dengan hasil imbang.
Sebaliknya, bagi kubu Persela Lamongan, menahan imbang Persib di GBLA merupakan sebuah kesuksesan.
Sebagaimana bobotoh yang meneriakkan #DjanurOut, Djanur juga mengaku dirinya merasa kecewa dengan hasil imbang.
"Ya, malam ini kami ditahan imbang Persela. Hasil yang mengecewakan, karena tadinya target bisa tiga poin di kandang," tegas Djanur usai pertandingan seperti dikutip situs resmi klub.
Djanur mengatakan, faktor kelelahan membuat tempo permainan melambat, khususnya di babak kedua saat Maung Bandung unggul 1-0.
"Tidak bisa dipungkiri faktor kelelahan juga mempengaruhi pertandingan malam ini. Fisik pemain tidak prima karena jadwal dua minggu ini terlalu padat. Dengan motivasi dan semangat saja itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan," jelasnya.
"Kami juga mohon maaf kepada bobotoh dengan hasil ini. Kita harus fokus lagi untuk menghadapi laga selanjutnya," kata Djanur yang akan membawa pasukannya berlaga di kandang Mitra Kukar Sabtu 15 Juli 2017.
Djanur mengatakan, faktor kelelahan membuat tempo permainan melambat, khususnya di babak kedua saat Maung Bandung unggul 1-0.
"Tidak bisa dipungkiri faktor kelelahan juga mempengaruhi pertandingan malam ini. Fisik pemain tidak prima karena jadwal dua minggu ini terlalu padat. Dengan motivasi dan semangat saja itu tidak cukup untuk memenangkan pertandingan," jelasnya.
"Kami juga mohon maaf kepada bobotoh dengan hasil ini. Kita harus fokus lagi untuk menghadapi laga selanjutnya," kata Djanur yang akan membawa pasukannya berlaga di kandang Mitra Kukar Sabtu 15 Juli 2017.
Sebaliknya, bagi kubu Persela Lamongan, menahan imbang Persib di GBLA merupakan sebuah kesuksesan.
Pelatih Persela, Herry Kiswanto, mengungkapkan, timnya memanfaatkan kelengahan dan keraguan yang diperbuat para pemain Maung Bandung.
"Ini hasil terbaik. Babak pertama memang tertinggal satu gol. Tapi anak-anak berani keluar dari tekanan dan memanfaatkan kelengahan Persib," ungkapnya.
Ia menilai, anak asuhnya sudah berjuang maksimal untuk bisa memenangi pertandingan. Hanya saja Atep dan kawan-kawan juga memperlihatkan kerja kerasnya.
"Kita sama-sama berjuang di lapangan. Persela berjuang, Persib juga berjuang. Tapi saya apresiasi kepada pemain. Mereka punya modal militan dan pantang menyerah malam ini," tegasnya.
"Ini hasil terbaik. Babak pertama memang tertinggal satu gol. Tapi anak-anak berani keluar dari tekanan dan memanfaatkan kelengahan Persib," ungkapnya.
Ia menilai, anak asuhnya sudah berjuang maksimal untuk bisa memenangi pertandingan. Hanya saja Atep dan kawan-kawan juga memperlihatkan kerja kerasnya.
"Kita sama-sama berjuang di lapangan. Persela berjuang, Persib juga berjuang. Tapi saya apresiasi kepada pemain. Mereka punya modal militan dan pantang menyerah malam ini," tegasnya.
Dengan hasil imbang ini Persela ada di posisi 10 klasemen dengan 20 poin. Persib Bandung tertahan di posisi 12 dengan koleksi poin yang sama namun kalah selisih gol.*
Klasemen sementara #GoJekTravelokaLiga1 pekan 14 hingga Rabu (12/7) 👉 https://t.co/uBe8haPbvs pic.twitter.com/dgOzXbqKpa— Go-Jek Traveloka L1 (@Liga1Match) July 12, 2017
Post a Comment
Post a Comment