Bek kanan Persib Bandung ini termasuk pemain yang tidak dipakai sesuai dengan kriteria Djanur tentang pemain Persib yang akan diboyong ke Medan.
Jajang Sukmara sendiri hanya mengucap syukur dan berharap yang terbaik ketika dikonfirmasi.
"Alhamdulilah (ada tawaran ke PSMS Medan). Mau benar atau tidak, kita liat aja kedepannya seperti apa. Pokonya saya harap yang terbaik aja," ujar Jasuk dikutip Tribun Jabar.
Selain PSMS Medan, Jasuk mengaku masih ada beberapa tim dari Liga 1 dan Liga 2 yang juga berminat memakai jasanya sebagai bek kanan.
"Alhamdulilah (ada klub lain menawari), ya ada dari (Liga 1 dan Liga 2). Tapi kalau dari manajemen (Persib) belum ada (menghubungi)," ucapnya.
Bagi Jasuk, di mana pun nantinya dia bermain, ia mengaku akan memberikan kemampuan terbaiknya dan memberikan kontribusi bagi tim. Soal siapa pelatihnya, Jasuk pun tak mempermasalahkan hal itu.
"Mau sama siapa pun juga tidak masalah, mau sama Pak Djanur, Luis Mila, Mario Gomez atau Mourinho juga tidak apa-apa," katanya.
Selama Liga 1 bergulir, Jajang termasuk pemain yang jarang diturunkan. Dari 34 laga yang dilakoni Maung Bandung, Jajang tercatat hanya mendapatkan kesempatam dua kali tampil. Perannya di lini belakang selalu diisi Toni Sucipto, Wildansyah, atau Supardi.
Jika hengkang ke PSMS Medan, peluang bermain reguler kemungkinan lebih besar ketimbang di Persib Bandung.*
Post a Comment
Post a Comment