Duel Persib vs PSM di GBLA menjadi laga perdana pelatih Djadjang Nurdjaman (Djanur) setelah kembali menangani Maung Bandung sejak Rabu (29/6/2016).
Djanur berburu dengan waktu untuk memulihkan mental pemain Persib sebelum menyambut kehadiran PSM. Masalahnya, kata Djanur, mental pemain Maung Bandung sedang tidak bagus usai kalah dari Persegres Gresik.
Djanur berburu dengan waktu untuk memulihkan mental pemain Persib sebelum menyambut kehadiran PSM. Masalahnya, kata Djanur, mental pemain Maung Bandung sedang tidak bagus usai kalah dari Persegres Gresik.
Menurutnya, mental Atep dkk harus dibangkitkan kembali menjelang kehadiran PSM Makassar. Djanur mengaku, tiga hari terakhir menjelang pertandingan membuat ia harus bekerja keras memulihkan Persib. Fokus utamanya saat ini adalah membenahi mental pemain.
"Semua pertandingan itu sulit. Mental pemain kita juga lagi tidak bagus setelah mendapatkan kekalahan lawan Gresik kemarin. Kita akan benahi mental para pemain,” ungkap Djanur.
"Saya pikir kita tidak punya waktu banyak untuk menghadapi PSM, hanya punya waktu tiga hari. Itu lah yang akan saya manfaatkan. Pelan-pelan kita mencoba memperbaiki kekurangan selama ini.”
Djanur yakin para pemain akan bisa mengikuti pola permainan yang dikembangkan. Dirinya juga belum memikirkan untuk melakukan pencoretan, meski mengakui saat ini Persib kebanyakan pemain (28 orang).
Djadjang mengaku akan mengembalikan permainan Persib seperti ketika ia menangani Maung Bandung di musim 2013-2014. Kehadiran sejumlah pemain baru juga diyakini tidak memberikan pengaruh terhadap performa tim yang diinginkannya. Sebagian besar pemain baru ini merupakan bawaan arsitek sebelumnya, Dejan Antonic.
"Sekarang saya fokus mengembalikan permainan seperti dulu saya pegang. Persib saat ini berisi pemain-pemain berkualitas. Saya pikir pemain yang baru saya latih tidak akan menghadapi masalah dengan pola permainan yang saya kembangkan,” ujar Djanur dilansir persib.co.id.*
Post a Comment
Post a Comment