Ucapkan Selamat kepada Anies-Sandi, Ridwan Kamil Malah Disarankan Istikhoroh

Post a Comment
Ucapkan Selamat kepada Anies-Sandi, Ridwan Kamil Malah Disarankan Istikhoroh
BandungAktual.com -- Wali Kota Bandung Ridwan Kamil memberikan ucapan selamat kepada pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang menang di Pilkada DKI Jakarta 2017 versi hitung cepat.

Semua hasil quick count lembaga survei menunjukkan Anies-Sandi unggul atas Ahok-Djarot di putaran kedua Pilgub DKI Jakarta, Rabu (19/4/2017).

"Selamat untuk Mas Anies Baswedan dan Bang Sandiaga Uno. Semoga bisa membawa Jakarta yang lebih baik, lebih maju dan lebih manusiawi. Nuhun.," tulis Emil --sapaan akrab Ridwan Kamil-- di akun Facebooknya.

Seperti biasa, update status Emil dibanjiri komentar dan jempol. Namun, sejak Emil dideklarasikan sebagai Bakal Calon Gubernur Jawa Barat 2018 oleh Parta Nasdem, status Emil selalu dibanjiri komentar tentang pencalonannya oleh Nasdem dengan nada negatif.

Kali ini, ucapan selamat Emil kepada Anies-Sandi dibanjiri komentar berisi saran agar Emil istikhoroh (minta petunjuk kepada Allah SWT) dan tidak diusung oleh partai yang disebut mereka sebagai "partai pendukung penista agama".

Berikut ini kutipan sejumlah komentar yang menyarankan Emil belajar dari kekalahan Ahok menjelang Pilgub Jabar 2018.

Kang perbanyak istikharoh ya, mohon petunjuk Allah biar selamat dunia akhirat. Jgn minta dukungan partai bisi teu barokah kerjana. Mintalah dukungan Allah, Insya Allah disayang Allah dan mayoritas umat islam jabar. Sok Bismillah.

Semoga hasil Pilkada jakarta jadi bahan renungan kang Emil dalam memilih kendaraan politik.atau jalan sendiri aja alias independen.

Aamiin .. Semoga aja Jakarta lebih baik lagi ya kang .. Tapi ari akang gimana? Tetap maju pilgub jabar dengan partai itu kang? Hehe.

Renungan buat Anda Kang, yang di DKI NASDEM, PDIP, PPP, HANURA KALAH. Silahkan fikirkan ulang pencalonan Anda sebelum terlambat.

Nasdem, PDIP krisis kepercayaan. Mending kang emil ke mas wowo aja.

Alhamdllah kang emil. Saya ngepans sama kang emil semoga kang emil tidak meninggalkan kami tidak merapatkan barisan ke partai pendukung penista agama.

Aamiin.... semoga kang emil cepet sadar.. dengan keputusannya masuk ke kubu sebelah.

Kang Emil, bisa ambil hikmahnya atas terpilihnya Anies & Sandhi, bahwa masyarakat, sudah pintar & melek, bahwa Calgub dari Partai2 Pendukung Pemerintah/Tokoh Parpol bisa kalah oleh yang minim Parpol, jadi berpikirlah kembali dengan cara Istikharoh utk tidak salah pilihan. Allah Maha Tahu untuk yang berniat baik utk bangsa ini.

 Cepat lepaskan dukungan dari Partai pengusung penista agama itu Kang Emil... Percayalah, anda jauh lebih baik dan mulia dibandingkan para penista itu... Mari kita bangkit bersama, dan saya ingin Kang Emil berada di garda terdepan bangsa ini... Let's make Indonesia Great Again.

 Pelajaran berharga buat kang emil ke depan dukungan partai pendukung penista agama akan tumbang seberapa hebat kekuatan politik maupun kekuatan finansial bayangkan kurang apa ahok?sekali lagi belajarlah dari ahok dan rano karno apalagi jabar yang terkenal kota islami.

 dukungan umat dan doa umat lebih hebat dan dahsyat dr dukungan parpol pendukung penista agama..apalagi doa umat yg sedang teraniaya dan d sakiti akibat d nista agamanya..smg kang RK bisa merenungkan kmbli dukungan mana yg lebih d butuhkan..tnp dukungan parpolpun akang 100% menang d hati rakyat jabar khusususnya warga bandung..kita cinta akang..smg akang bsa dan sll mnjdi Ridwan Kamil kebanggan warga bandung/jabar dan tentunya kebanggan bgi agama dan kaum muslimin..#tanpaparpol akang bisa

Masih mau di dukung partai penista agama kang emil? Jamin 100% Inshaa Allah anda akan kalah. Putar haluan dan berfikir cerdas kalo mau maju di pilkada jabar. Belajar dari rano karno dan ahok yg kalah karena di dukung partai penista agama.

Kang emil harus juga gitu. Jangan mau di dukung partai pendukung penista agama. Yg mereka cari hanya dunia. Sebelum terlambat kang emil, jangan mw d dukung partai nganu...lihat dipilgup jakarta. Berkat dukungan doa seluruh rakyat dan pr ulama. Akhirny keinginan utk mendpt pemimpin muslim, alhamdulillah allah kabulkan. Insyaa allah klw kang emil ga gabung partai nganu.... Insyaa allah kang cagub jabar selanjudny. Istikharah ya kang....

Sejauh ini, Partai Nasdem meripakan parpol pertama yang menyatakan deklarasi dukungan dan siap mengusung Emil sebagai Calon Gubernur Jabar 2018.

Salah satu kesepakatan Emil dengan Nasdem adalah Emil harus mendukung Jokowi sebagai Capres 2018.

"Sehingga menimbulkan partisipasi dan rasa optimisme masyarakat Jabar yang kuat menuju Pilpres 2019, untuk mendukung balik Jokowi menjadi calon presiden," kata Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, saat deklarasi di Lapangan Tegallega, Bandung, Minggu 19 Maret 2017, sebagaimana dikutip Liputan6.

Emil sendiri mengapresiasi lang­kah NasDem yang sudah "mencuri start" untuk mengu­sungnya sebagai bakal calon Gubernur Jabar 2018. Emil bahkan sempat menyindir partai lain.

"Saya tutup dengan sebuah pantun, berakit-rakit ke hulu, berenang-renang ke tepian. Partai NasDem sudah deklar­asi dahulu, partai lain kenapa masih banyak pikiran,” sindirnya.

Selain Emil, nama lain yang muncul di bursa Cagub Jabar 2018 antara lain Deddy Mizwar, Netty Heryawan, Dedi Mulyadi, Dede Yusuf, dan Dessy Ratnasari.*

Related Posts

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *