Pasalnya, selain Bobotoh masih kecewa dengan permainan Maung Bandung, Bobotoh juga terkena sanksi larangan menggunakan atribut di stadion.
Larangan mengenakan atribut berlaku bagi bobotoh di pertandingan Liga 1 pekan ke-11 (vs Barito Putera), pekan ke-12 (PSM Makassar), dan pekan ke-13 (vs Madura United).
Sebagian bobotoh sudah menyatakan "moal lalajo heula" (tidak akan nonton langsung) di media sosial dengan alasan "sieun tunduh" (takut ngantuk) akibat permainan Persib yang monoton.
Bobotoh juga khawatir Persib imbang bahkan kalah lagi yang akan membuat kecewa.
Menjamu PSM di pertandingan pekan ke-12 Liga 1, kemungkinan Persin tanpa didampingi pelatih Djadjang Nurdjaman karena umroh. Persib juga tidak bisa diperkuat Sergio van Dijk karena cedera.
Di sisi lain, dukungan kepada Persib untuk bangkit pasca Lebaran nanti mulai meluas di media sosial. Dikutip situs resmi klub, tagar #bangkitsib dan #bangkitPERSIB mulai menjadi viral di Instagram.
Para penyemat tagar tersebut rata-rata menyemangati tim kebanggaanya untuk bisa kembali bangkit dan meraih kemenangan dalam setiap laga kedepannya. Salah satunya adalah disampaikan oleh Bobotoh Maung Bandung Bersatu (Bomber).
Kelompok suporter PERSIB ini mendoakan timnya bisa melewati masa sulit setelah lebaran. "Semoga setelah lebaran dan putaran kedua, permainanmu kembali membaik dan bermain seperti sedia kala penuh daya juang dan sepirit Maung Bandung. Bangkit, bangkit, bangkit dari tidurmu Maung Bandungku," tulis akun @bomber.persib tersebut.
Persib sendiri memang masih belum bisa keluar dari periode sulit di 11 pekan Go-Jek Traveloka Liga 1 2017 yang sudah dilalui ini.
Performa tim yang belum konsisten membuat posisi tim di klasemen masih turun naik. Saat ini Maung Bandung berada di posisi 12 dengan 16 poin. *
Post a Comment
Post a Comment