BandungAktual.com -- Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman alias Djanur yakin Maung Bandung bisa mengatasi perlawanan Persela Lamongan pada pertandingan Liga 1 di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Rabu (12/7/2017) .
"Berbeda dengan beberapa waktu lalu, ketika di hati mereka ada yang kurang sreg dengan ini (regulasi pemain muda) kemudian mentalnya mereka (pemain muda) seperti itu (tak siap),” katanya.
Djanur mengungkapkan, bukan maksud mengecilkan hati pemain muda di skuatnya, namun mereka harus berusaha lebih keras menyami level pemain senior. Henhen Herdiana cs harus buktikan mereka bisa bersaing, tanpa regulasi.
"Jauh sekali pengaruhnya kepada tim. Bukan saya mau mengecilkan pemain muda, tapi kenyataannya memang seperti itu,” imbuhnya.
Djanur juga memastikan kondisi mental bertanding pemainnya dalam kondisi baik kembali usai laga di Madura.
Menurutnya, walau sempat protes dan bench sempat memanas semalam, pemain tetap berbesar hati karena tak merasa kalah dari tuan rumah. Penampilan yang diperlihatkan di Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan tidak terlalu mengecewakan.
"Saya pikir tidak terganggu, karena penampilan bagus dan hanya soal hasil saja yang buat mereka kecewa," katanya. (pesib.co.id/simamaung.com).*
Bisa turunnya seluruh pemain senior, minus Dedi Kusnandar, membuat Djanur menatap laga dengan percaya diri sekaligus siap bangkit usai kalah kontroversial di Madura pada laga sebelumnya.
Peningkatan permainan Persib ditenggarai karena pelatih bisa menurunkan para pemain terbaiknya. Perubahan regulasi pemain muda membawa angin segar bagi kubu Maung Bandung. Seluruh pemain tampil lebih nyaman dan padu.
“Dengan adanya perubahan regulasi cukup berpengaruh, semua pemain senior terlihat semakin nyaman dalam bermain, tidak ada saling menyalahkan dan semua percaya diri. Saling percaya satu sama lain itu poin penting sekali,” kata Djanur.
“Dengan adanya perubahan regulasi cukup berpengaruh, semua pemain senior terlihat semakin nyaman dalam bermain, tidak ada saling menyalahkan dan semua percaya diri. Saling percaya satu sama lain itu poin penting sekali,” kata Djanur.
"Berbeda dengan beberapa waktu lalu, ketika di hati mereka ada yang kurang sreg dengan ini (regulasi pemain muda) kemudian mentalnya mereka (pemain muda) seperti itu (tak siap),” katanya.Djanur mengungkapkan, bukan maksud mengecilkan hati pemain muda di skuatnya, namun mereka harus berusaha lebih keras menyami level pemain senior. Henhen Herdiana cs harus buktikan mereka bisa bersaing, tanpa regulasi.
"Jauh sekali pengaruhnya kepada tim. Bukan saya mau mengecilkan pemain muda, tapi kenyataannya memang seperti itu,” imbuhnya.
Djanur juga memastikan kondisi mental bertanding pemainnya dalam kondisi baik kembali usai laga di Madura.
Menurutnya, walau sempat protes dan bench sempat memanas semalam, pemain tetap berbesar hati karena tak merasa kalah dari tuan rumah. Penampilan yang diperlihatkan di Gelora Ratu Pamelingan Pamekasan tidak terlalu mengecewakan.
"Saya pikir tidak terganggu, karena penampilan bagus dan hanya soal hasil saja yang buat mereka kecewa," katanya. (pesib.co.id/simamaung.com).*
Post a Comment
Post a Comment